Anggar sabre adalah disiplin yang cepat dan eksplosif, di mana strategi anggar sabre yang cerdas adalah kunci kemenangan. Tidak seperti epee, sabre menggunakan aturan ‘right of way’ yang ketat, mirip dengan foil, namun dengan area target dan gaya serangan yang berbeda. Memahami seluk-beluk ‘right of way’ dalam sabre sangat penting untuk meraih keunggulan dan mendominasi pertandingan. Ini adalah tarian pedang yang memerlukan inisiatif dan kecepatan berpikir.
Aturan ‘right of way’ dalam sabre berarti bahwa anggar yang pertama kali memulai serangan yang valid akan mendapatkan prioritas jika kedua anggar menyerang dan mencetak poin secara bersamaan. Serangan valid di sabre tidak hanya dengan ujung pedang, tetapi juga dengan sisi bilah pedang. Ini mendorong gaya permainan yang sangat ofensif dan dinamis, di mana mengambil inisiatif adalah bagian penting dari strategi anggar sabre.
Untuk memenangkan ‘right of way’, Anda harus menjadi yang pertama untuk menyerang dengan gerakan yang jelas dan terarah. Ini bisa berupa lunge (dorongan maju) atau advance-lunge (maju lalu dorongan). Latih kecepatan reaksi Anda agar bisa melancarkan serangan begitu Anda melihat celah atau kesempatan. Kecepatan adalah segalanya di sabre, dan siapa yang paling cepat memulai serangan seringkali yang akan mendapatkan poin.
Namun, strategi anggar sabre tidak hanya tentang menyerang pertama. Jika lawan Anda menyerang, Anda bisa mendapatkan kembali ‘right of way’ dengan melakukan parry (tangkisan) yang efektif, diikuti dengan riposte (serangan balasan) yang cepat. Tangkisan yang kuat dan akurat sangat penting untuk meniadakan serangan lawan dan menciptakan kesempatan untuk serangan balik Anda sendiri. Kombinasi parry-riposte adalah inti pertahanan-ke-serangan sabre.
Pengaturan jarak, atau distance control, adalah elemen krusial dalam strategi anggar sabre. Anda harus mampu menjaga jarak yang tepat dari lawan Anda agar bisa melancarkan serangan efektif sambil menghindari serangan mereka. Latihan gerakan kaki yang cepat dan responsif akan membantu Anda mengontrol jarak, baik untuk mendekat saat menyerang maupun mundur saat bertahan. Ini adalah bagian tak terpisahkan dari menguasai ‘right of way’.
